Kenapa ya? Seorang yang sempurna atau memiliki kelebihan itu pasti memilih jodohnya seseorang yang sempurna dan memiliki kelebihan juga? Dalam hal ini sempurna yang seperti saya gambarkan. Dia cantik, dia yang berjilbab, dia yang rajin beribadah, dia yang pintar dan dia yang kaya atau kalau anda seorang perempuan dia tampan, gagah, berpendidikan, dan semua yang baik sajalah. Kenapa mereka cenderung memilih pasangan yang sepadan atau setara dengan mereka sendiri? Atau memang sudah jadi sifat manusia memilih pasangan yang lebih baik? Tapi bukankah orang yang biasa atau bisa dibilang orang yang sebaliknya, seperti yang saya gambarkan tadi, mempunyai hak untuk dicintai juga, mereka juga menginginkan seseorang yang menjadi pasangannya itu seseorang yang lebih baik dari dirinya. Untuk memperbaiki keturunan lebih kasarnya.
Sering miris jika saya melihat atau mendengar hal tersebut. Seperti ada perbedaan saja diantara kita. Seperti mendiskriminasi atas orang-orang yang bisa dibilang biasa saja atau tidak mempunyai kelebihan. Bukan kah di dunia ini semua orang mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri. Hanya saja belum menyadarinya saja. Bukan kah di dunia ini kita diciptakan sama, bukankah yang membedakan hanya amal dan perbuatan diantara kita semua dimata tuhan? Tapi kenapa orang yang bisa dibilang sempurna atau memiliki kelebihan yang menonjol, memandang orang yang tidak sempurna atau tidak mempunyai kelebihan dengan sebelah mata? Bukannya tidak mempunyai kelebihan sebenarnya, tapi mungkin belum atau belum saatnya untuk mengexploitasi kelebihannya. Jika mereka sadar, meraka juga pasti akan menunjukan kelebihannya.
Mungkin anda mempunyai pasangan yang sempurna menurut pandangan anda atau bisa dibilang mapan buat anda, tapi pasangan anda sering menyakiti anda, sering meninggalkan anda disaat anda butuh, atau bahkan sering menganiaya anda sebagai pelampiasan amarahnya. Di bandingkan jika anda mempunyai seorang pasangan yang biasa saja atau bisa dibilang tidak mapan, tapi mencintai anada, sering ada buat anda jika anda membutuhkannya, selalu menyelesaikan masalah dengan kesabarannya. Anda akan memilih yang mana? Anda sendiri yang bisa memilih.
Sekarang mari kita renungkan. Tidak semua yang kita anggap baik belum tentu baik juga buat kita, sebaliknya mungkin yang kita anggap tidak baik malah akan menjadikan kita lebih baik. Semua pasti ada rahasia di balik rahasa itu sendiri, ada hikmah yang akan kita ambil. Buakankah hal yang biasa mencari pasangan yang sempurna, tapi menyempurnakan pasanganlah yang belum biasa. Kenapa kita tidak mencoba hal tersebut. Menjadikan pasangan kita yang belum baik menjadi benar-benar baik menurut kita, bahkan lebih penting baik menurut agama. Tapi semua itu kembali ke diri kita sendiri. Sudahkah kita menjadi baik buat diri kita sendiri dan agama? Renungkanlah!!!